Perusahaan menargetkan pertumbuhan penjualan dengan topline 10 persen dengan garis bawah 5 persenJakarta (primedailydigest.com) – PT Satyamitra Kemas Lestari TBK (SMKL) menargetkan penjualan RP2 triliun dan laba ditargetkan untuk mencapai RP65 miliar pada tahun 2025.
Penjualan perusahaan dicatat pada Rp468 miliar pada kuartal pertama 2025, atau peningkatan 9,86 persen tahun ke tahun (YOY) dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024, dan senilai laba RP11,8 miliar atau penurunan 30 persen (YOY) dibandingkan dengan periode yang sama 2024.
Direktur SMKL Ang Kinardo dalam sebuah pernyataan di Jakarta pada hari Selasa, mengatakan perusahaan menatap penuh harapan melalui strategi, langkah -langkah inisiatif, dan pencegahan.
“Perusahaan menargetkan pertumbuhan penjualan dengan topline 10 persen dengan garis bawah 5 persen,” kata Ang Kinardo.
Dia mengatakan, perusahaan mengalokasikan pengeluaran modal atau pengeluaran modal (CAPEX) senilai RP500 miliar untuk pembangunan pabrik baru di Batang, yang telah direalisasikan senilai Rp243,8 miliar hingga saat ini.
Pabrik baru di Batang ditargetkan untuk beroperasi pada kuartal pertama 2026, dengan kapasitas produksi 60.000 ton per tahun, dengan target pendapatan Rp500 miliar per tahun.
Dalam Rapat Umum Tahunan Pemegang Saham (AGM), pemegang saham SMKL menyetujui distribusi dividen senilai RP10 miliar atau setara dengan RP3 per saham untuk tahun fiskal 2024.