Rute "Silaturahride" bukan digagas Gubernur DKI

Rute “silaturahride” tidak diprakarsai oleh gubernur DKI

Jakarta (primedailydigest.com) – Staf khusus Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Chico Hakim, menjelaskan bahwa pemilihan rute untuk kegiatan bersepeda “Silarurahride” bukanlah inisiatif dari Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung Wibowo.

“Jadi, pemilihan acara dan rute diusulkan dari komunitas sepeda. Itu bukan inisiatif gubernur,” kata Chico di Balai Kota Jakarta pada hari Rabu.

Chico mengatakan bahwa gubernur hanya memfasilitasi sebagai pemimpin administrasi di pemerintah provinsi DKI Jakarta dan memfasilitasi balai kota sebagai tuan rumah dan tempat untuk “memulai” acara tersebut.

Kegiatan bersepeda direncanakan memiliki rute sepanjang 39,27 kilometer akan mulai dari 05.00 hingga 09.00 WIB pada hari Sabtu (19/4).

Kegiatan olahraga akan dimulai dari balai kota DKI-Pundaran Hi-Simpang Semanggi-Semanggi-Senayan-Simpang Semanggi-Intiland Tower-U-Turn Bivak-Jlnt Casablanca-U-Turn berubah di atas underpass Casablanca dan kembali ke Balai Kota Kota DKI.

Baca Juga: Jlnt Casablanca aman digunakan untuk rute bersepeda

Sebelumnya, komunitas Indonesia To Work (B2W) mengkritik acara bersepeda 2025 “yang akan dihadiri oleh Gubernur Jakarta Pramono Anung pada 19 April

B2W menyatakan penolakan tersebut, terutama karena rute bersepeda akan melewati jalan Casablanca JLNT-A yang jelas dilarang dilintasi oleh sepeda sesuai dengan aturan hukum yang berlaku.

“Sebuah jalan yang pada tahun 2021 kami telah berjuang untuk fungsinya dikembalikan sesuai dengan aturan hukum,” kata juru bicara B2W Indonesia.

B2W mengatakan bahwa partainya diundang oleh Badan Transportasi Jakarta untuk membahas acara tersebut pada 10 April. Tetapi partainya mengatakan itu hanya mendengarkan paparan dengan konsep terakhir.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *