Jakarta (primedailydigest.com) – Sahbirin Noor mengumumkan pengunduran dirinya sebagai Gubernur Kalimantan Selatan menjelang berakhirnya masa jabatan keduanya yang akan berlangsung pada tahun 2021 hingga 2024.Pernyataan pengunduran diri tersebut disampaikan pada Rabu (13/11/2024) di Gedung Idham Chalid, Kantor Gubernur Kalimantan Selatan. Langkah ini menjadi sorotan publik, apalagi di tengah berbagai dinamika pemerintahan yang terjadi di Kalimantan Selatan.
Baca juga: KPK: Praperadilan Sahbirin Noor Tak Pengaruhi Proses Penyidikan
Profil Sahbirin Noor
Sahbirin Noor atau lebih dikenal dengan sebutan “Paman Birin” merupakan Gubernur Kalimantan Selatan yang menjabat sejak tahun 2016.
Lahir di Banjarmasin pada 12 November 1967, Sahbirin merupakan putra dari Abudssamad bin H. Arifin yang berasal dari Martapura dan Hj. Noorsyam yang berasal dari Sungai Andai, Banjarmasin. Perjalanan pendidikannya diawali di MI TPI Budi Mulia dan dilanjutkan ke SMP Negeri 10 dan SMA Negeri 5 Banjarmasin.
Setelah tamat SMA, beliau melanjutkan studi di Universitas Islam Muhammad Arsyad Al-Banjary Kalimantan, kemudian melanjutkan pendidikan lanjutan di Universitas Putra Bangsa dan Universitas Lambung Mangkurat.
Sahbirin Noor memulai karirnya di dunia pemerintahan dan politik melalui berbagai pengalaman di berbagai bidang, yang akhirnya mengantarkannya menduduki jabatan Gubernur Kalimantan Selatan.
Baca juga: Sahbirin Noor Mundur Sebagai Gubernur Kalimantan Selatan
Selama menjabat, ia diketahui menjalankan program pembangunan yang fokus pada beberapa isu, salah satunya adalah “banjir, banyu, lalu haja”. Program “banjir, banyu Lalu Haja” yang diusung Sahbirin Noor semasa menjabat Gubernur Kalimantan Selatan fokus pada upaya mengatasi banjir dan pengelolaan sumber daya air.