Arab Saudi tunjuk kembali pelatih yang pernah kalahkan Argentina

Profil Herve Renard, Pelatih Timnas Arab Saudi

Jakarta (primedailydigest.com) – Timnas Arab Saudi kembali merekrut Herve Renard sebagai pelatih kepala menggantikan Roberto Mancini pada Oktober lalu.Diketahui, saat ini Timnas Arab Saudi sedang berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, di Grup C bersaing dengan Jepang, Australia, China, Bahrain, dan Timnas Indonesia.

Pada kompetisi tersebut, Timnas Arab Saudi akan menghadapi Timnas Indonesia pada babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Duel Timnas Indonesia vs Arab Saudi akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Indonesia pada Selasa (19/11) malam.

Herve Renard merupakan sosok yang akrab di Timnas Arab Saudi, ia melatih Arab Saudi pada 2019 hingga 2023.

Sebagai pelatih timnas Arab Saudi saat itu, Herve Renard pernah membawa timnya lolos ke Piala Dunia 2022 di Qatar. Bahkan di Piala Dunia 2022, Arab Saudi secara mengejutkan mampu mengalahkan Argentina di laga pembuka dengan skor 2-1.

Lahir di Aix-les-Bains, Perancis pada tanggal 30 September 1968, Hervé Jean Marie Roger Renard merupakan pelatih sepak bola profesional yang memiliki sejarah kepelatihan yang panjang.

Sejumlah skuad timnas sepak bola pernah ia tangani, yakni Timnas Zambia, Timnas Angola, Timnas Pantai Gading, Timnas Maroko, dan Timnas Wanita Prancis.

Selain itu, Herve Renard juga pernah melatih beberapa klub sepak bola, yakni Cambridge United di Inggris, Nam Dinh di Vietnam, AS Cherbourg di Prancis, USM Alger di Aljazair, Sochaux, dan Lille di Prancis.

Karir kepelatihan Herve Renard dimulai di klub sepak bola Perancis, SC Draguignan pada tahun 1999-2001 dan memulai karir kepelatihan internasional bersama timnas Zambia pada tahun 2008 hingga 2010.

Sebagai pelatih, Herve Renard mempunyai segudang prestasi, di antaranya membawa Timnas Zambia menjuarai Piala Afrika 2012 dan membawa Timnas Pantai Gading menjuarai Piala Afrika 2015. Saat itu ia juga mendapat penghargaan sebagai pelatih terbaik Konfederasi Sepak Bola Afrika (CAF) tahun 2015.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *