Warga Kebon Sayur demo di Balai Kota, tuntut hentikan penggusuran

Penduduk demo Konal Sayur di Balai Kota, menuntut untuk menghentikan penggusuran

JAKARTA (primedailydigest.com) – Sejumlah massa yang merupakan anggota Kebon Sayur Perjuangan Alliance, Cengkareng, Jakarta Barat, mengadakan demonstrasi di depan gedung Balai Kota Jakarta, Jakarta Tengah, untuk meminta penghentian pengusiran dan kerusakan lingkungan di daerah mereka.

Warga membawa beberapa poster yang, primedailydigest.com lain, membaca “Beta Homeland Mafia Homeland” dan “Stop Euspiction and Environmental Dasharer di wilayah Konal Sayur”.

“Harap lepaskan alat berat di Kebon Sayur! Lakukan sengketa tanah terhadap mereka yang mengklaim!

Petugas polisi dan petugas dari Unit Kepolisian Polisi Sipil (Satpol PP) berjaga -jaga untuk membentuk baracade di depan pintu masuk balai kota.

Sebagai hasil dari demonstrasi, aliran lalu lintas di sekitar balai kota telah mengalami kemacetan lalu lintas karena massa menutup hampir setengah dari tubuh jalan.

Baca juga: Mediasi Pemerintah Kota Jakarta Barat menunjukkan penduduk Kampung Konur Sayur

Ketua Aliansi Perjuangan Kapuk Konur Kapuk, kata Andreas, sejak awal Maret 2025, penduduk terganggu oleh keberadaan peralatan berat dan truk pengangkut darat yang memasuki wilayah mereka tanpa izin resmi.

“Kegiatan itu dijaga oleh sekelompok orang yang dicurigai sebagai penjahat yang dibayar dan memiliki rumah -rumah yang terlantar dan kios bisnis yang dimiliki oleh penduduk,” kata Andreas.

Andreas mengatakan penggusuran itu diduga dilakukan atas perintah seseorang yang mengaku memiliki luas tanah seluas 21,5 hektar berdasarkan keputusan Nomor Mahkamah Agung 188/PK/PDT/2019.

Namun, menurutnya, daerah tersebut telah dihuni oleh sekitar 3.000 keluarga (KK) selama lebih dari 20 tahun.

“Kegiatan penggusuran didasarkan pada perintah seseorang sesuai dengan nama -nama yang ditampilkan di papan tanda yang dipasang di gerbang pintu masuk desa -desa penduduk sebagai seseorang yang mengklaim luas tanah seluas 21,5 hektar,” katanya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *