JAKARTA (primedailydigest.com) – Pemain Prawira Bandung Norbertas Giga mengundang rekan satu timnya untuk mengevaluasi diri mereka sendiri, untuk berkinerja lebih baik di masa depan di setiap pertandingan Basketball Liga Indonesia (IBL) 2025.
Menurutnya, setiap kemenangan atau kekalahan adalah hasil yang harus ditanggung oleh semua pemain, jadi tidak perlu menyalahkan situasi atau orang lain.
“Jadi, kita harus melihat ke cermin terlebih dahulu,” kata Giga di halaman klub yang dikutip di Jakarta pada hari Senin.
Dia memberikan contoh kekalahan yang dialami 79-90, ketika menghibur Pasifik Caesar Surabaya, di C-Tra Prawira Arena, Bandung, Minggu lalu (5/18).
Hasil yang buruk harus menjadi materi untuk refleksi untuk melihat diri sendiri, terkait dengan apa yang perlu ditingkatkan untuk dapat berkinerja lebih baik di masa depan.
“Jika ada protes untuk penyelenggara, itu adalah tugas pelatih atau manajemen, sementara kita sebagai pemain, harus melakukan tugas kita sendiri,” kata pemain Lithuania.
Baca Juga: Pacific Caesar merobek kemenangan pertama atas Prawira sejak 2018
Dia mengklaim tidak ingin berlama -lama dalam kekecewaan dan lebih suka bangun dan meningkatkan dirinya menjadi lebih baik.
“Kami harus bermain lebih baik dalam serangan itu, kami mengalami kesulitan membuat poin sehingga kami harus menemukan cara, termasuk saya, saya harus lebih agresif meskipun tidak ada yang bisa menghentikan saya di bawah ring,” tambah Center.