Jakarta (primedailydigest.com) – Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI) Abdul Kadir Karding mengatakan bahwa kementeriannya sedang mempersiapkan parameter dan standar untuk memberikan akreditasi dan sertifikasi kepada Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI).
“Perlahan kami memasukkan (masuk) hal -hal yang berkaitan dengan parameter dan sistem yang melibatkan sistem yang memaksa mereka untuk mematuhi dan mengikuti keinginan kita misalnya transparan,” kata Menteri Karding ketika menerima audiensi salah satu perusahaan konsultan, seperti dikutip dari pernyataan resminya di Jakarta, Jumat.
Menteri Karding mengatakan bahwa salah satu tujuan utama pelayanannya adalah membuat P3MI sehat. Untuk mencapai hal ini, beberapa langkah yang diambil adalah akreditasi dan sertifikasi, serta audit berkala.
Ade Irawan, direktur perusahaan konsultan yang terlibat dalam audiensi, mengatakan bahwa partainya, visi integrasi kepulauan, akan membantu Kemenp2mi untuk meningkatkan layanan bagi pekerja migran Indonesia.
Ini, ia melanjutkan, sebagai dukungan penuh untuk upaya Menteri Karding untuk memperbaiki P3MI.
“Sehingga mereka (p3mi) bukan asal, tidak ada penipuan di dalamnya, tidak ada praktik kolusi di dalamnya. Jadi perekrutan, penempatan, proses pemantauan termasuk pengembalian pekerja migran dilakukan dengan benar,” kata ADE.
Demikian pula, direktur penelitian dan manajemen pengetahuan tentang visi integrasi kepulauan, Adnan Topan Husodo mengungkapkan bahwa partainya mendukung upaya Menteri Karding dalam meningkatkan P3MI.