Menteri Ara: Lahan penjara bakal dialihfungsi jadi perumahan

Menteri Ara: Tanah penjara akan diubah menjadi perumahan

Itulah arah Presiden dan Presiden untuk disampaikan kepada saya, itu adalah langkah strategisJAKARTA (primedailydigest.com) – Menteri Perumahan dan Area Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait (ARA) menekankan dukungannya untuk kebijakan Presiden Prabowo Subianto, yang ingin memindahkan penjara dari daerah strategis di kota -kota ke daerah terpencil sehingga tanah mereka dapat dikonversi sebagai daerah perumahan.

“Itu adalah pikiran cerdas Presiden Prabowo yang (berencana) untuk memindahkan penjara strategis di kota untuk perumahan,” kata Ara ketika memberikan pidato di acara halalbihalal dari Asosiasi Perumahan dan Pemukiman di seluruh Indonesia (Apersi) di Jakarta, Senin malam.

Menurut ARA, penjara, yang saat ini berdiri di lokasi strategis seperti Medan, Bandung dan Jakarta, dapat dikonversi menjadi perumahan untuk orang berpenghasilan rendah.

Dia mengungkapkan bahwa Presiden Prabowo telah menghubunginya secara langsung untuk membahas langkah -langkah pemindahan penjara, sebagai bentuk keberpihakan negara dengan orang -orang yang membutuhkan akses ke tempat tinggal yang layak.

“Penjahat itu dibuat tidur nyenyak, ya? Pak Prabowo memanggilku.” Kami akan pindah penjara di daerah strategis untuk rumah. Kami pindah penjara ke luar kota, sehingga akan divisualisasikan ', “katanya.

“Penjara rata -rata di kota, bukan? Secara strategis, bukan? Itu telah menjadi perintah bagi Presiden Prabowo, kami membangun perumahan,” tambahnya.

Menteri PKP menilai bahwa rencana presiden menjawab kebutuhan perumahan, yang terus meningkat, terutama di kota -kota besar, tanah itu semakin terbatas.

Dia mengatakan dia telah berkoordinasi dengan Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) Agus Andrianto untuk memetakan lokasi penjara yang siap dikonversi dan direncanakan lokasi baru yang jauh dari pusat kota.

Menurutnya, lokasi baru penjara harus jauh untuk memperumit akses ke narapidana dan mengurangi risiko melarikan diri, serta menyediakan ruang yang lebih luas untuk pengembangan kota yang direncanakan.

“Kami membuatnya sedikit jauh, sehingga berkunjung dengan keras dan tidak melarikan diri dari penjara. Senang bisa memasuki hotel, bertindak sakit,” katanya.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *