Laptop dan bantal pemanas dapat menyebabkan kerusakan kulit permanen

Laptop dan bantal pemanas dapat menyebabkan kerusakan kulit permanen

Jakarta (primedailydigest.com) – Seorang dokter kulit mengingatkan, rutinitas meletakkan laptop hangat di pangkuan atau menyalakan pemanas di atas bantal pereda nyeri dapat menyebabkan kerusakan kulit permanen.

Seperti dilansir Medical Daily pada Kamis (12/12), melalui unggahan video di TikTok, kata dokter kulit bersertifikat Dr. Mark Strom eritema akibat api atau sindrom kulit panggang yang disebabkan oleh paparan panas jangka panjang pada kulit.

“Penyebabnya adalah bantalan pemanas, terutama yang digunakan untuk nyeri atau kram akibat endometriosis, pemanas ruangan, dan bahkan laptop panas yang selalu ada di pangkuan Anda,” kata Storm.

Baca juga: Ini Solusi Ampuh Atasi Kulit Eksim

Video tersebut merupakan respons dari video yang diunggah @faith_harrell yang memperlihatkan ruam yang berubah warna dengan pola tidak beraturan di perutnya.

Menurut Storm, banyak orang yang belum menyadari pentingnya berhati-hati terhadap paparan panas pada kulit. Meskipun paparannya tidak menyebabkan rasa sakit atau terbakar, paparan panas dalam jangka panjang dapat menyebabkan ruam dan perubahan warna permanen.

“Jika Anda mulai melihat perubahan warna pada kulit, sebaiknya segera hentikan paparan panas, semoga sebelum perubahan warna tersebut menjadi permanen,” kata Strom.

Tanda-tanda umum sindrom sengatan matahari termasuk ruam tidak merata yang awalnya tampak berwarna merah muda dengan pola jala. Seiring waktu, ruam bisa berubah menjadi merah, ungu, atau coklat. Dalam beberapa kasus, ruam mungkin terasa gatal, terbakar, atau nyeri.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *