Vientiane, Laos (primedailydigest.com) – KTT Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) ke-44 dan ke-45 serta KTT terkait lainnya berakhir di Vientiane pada Jumat (11/10), menyoroti kawasan yang lebih terhubung dan tangguh dalam mendorong perdamaian global dan pengembangan.Perdana Menteri (PM) Laos Sonexay Siphandone pada upacara penutupan KTT mengatakan bahwa agenda tersebut mengadopsi dan menetapkan lebih dari 90 dokumen hasil.
Beliau juga menekankan pentingnya upaya kolektif ASEAN dalam menjamin kelangsungan proses pengembangan Komunitas ASEAN.
PM Sonexay mengatakan KTT dan kepemimpinan Laos di ASEAN pada tahun 2024 telah berhasil. Dikatakannya, negara-negara peserta sepakat untuk lebih meningkatkan kerja sama yang lebih efektif dan efisien, serta saling menguntungkan di segala bidang.
“Kami mengadakan diskusi yang komprehensif, jujur, konstruktif dan bermanfaat,” ujarnya.
Ia menilai implementasi Visi Komunitas ASEAN 2025 memberikan landasan yang kokoh bagi pengembangan rencana strategis dalam implementasi Visi Komunitas ASEAN 2045 yang bertujuan untuk membangun Komunitas ASEAN yang kuat, inovatif, dinamis, dan berpusat pada komunitas.