Kekayaan Hevearita Gunaryanti Wali Kota Semarang yang ditangkap KPK

Kekayaan Hevearita Gunaryanti, walikota Semarang yang ditangkap oleh KPK

Jakarta (primedailydigest.com) – Hevearita Gunaryanti Rahayu atau lebih dikenal sebagai Mbak Ita, yang menjabat sebagai Walikota Semarang (2023-2025), telah secara resmi ditahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Hevearita adalah seorang politisi dari Partai Perjuangan Demokrat Indonesia (PDIP) dan dikenal sebagai walikota Semarang First Women.

Karier politik Hevearita dimulai dengan melayani sebagai Wakil Walikota Semarang selama dua periode, 2016-2021 dan 2021-2022, yang menyertai Walikota Hendrar Prihadi.

Pada 30 Januari 2023, ia secara resmi ditunjuk sebagai walikota Semarang, menggantikan Hendrar Prihadi yang ditunjuk sebagai kepala Kebijakan Pengadaan Barang/Layanan Pemerintah (LKPP).

Baca Juga: KPK memegang semarang Walikota Hevearita Gunaryanti Rahayu

Hingga Rabu (19/2), Hevearita bersama suaminya, Alwin Basri, ketua Komisi D dari DPRD provinsi Java Tengah, diperiksa oleh penyelidik KPK karena menjadi tersangka dalam kasus korupsi di pemerintah kota Semarang.

Keduanya terlibat dalam tiga kasus, yaitu menerima uang dari pengadaan kursi meja fabrikasi dasar di Kantor Pendidikan Kota Semarang (2023), pengaturan proyek pengangkatan langsung di tingkat kabupaten (2023), dan permintaan uang ke Bapenda Semarang City Semparah .

Dari tiga kasus korupsi, Hevearita dan Alwin telah terbukti telah menerima kepuasan total sebesar Rp6,1 miliar.

Sekarang, posisi Hevearita sebagai pemimpin walikota Semarang telah digantikan oleh Agustina Wilujeng Pramestuti yang ditunjuk pada hari Kamis (2/20).

Karena kasus korupsi yang dilakukan oleh Hevearita, jumlah aset kekayaannya menjadi perhatian publik. Jadi, apa kekayaan Hevearita menurut LHKPN? Penjelasan berikut.

Baca Juga: KPK Memeriksa Walikota Semarang dan Alwin Basri yang diduga melakukan kasus korupsi

Aset Hevearita Gunaryanti

Berdasarkan Laporan Aset Penyelenggara Negara (LHKPN), Hevearita yang dilaporkan memiliki banyak RP4,5 miliar. Laporan itu terakhir diserahkan pada 22 Maret 2024, periodik 2023.

Aset Hevearita dicatat dalam bentuk aset properti, tanah dan bangunan yang memiliki nilai total RP4,28 miliar. Properti ini berada di daerah Semarang, baik yang diperoleh sendiri maupun yang berasal dari warisan. Tiga properti dari mereka memiliki nilai tertinggi RP2.17 miliar.

Sementara kekayaan dalam bentuk transportasi dan mesin, Hevearita memiliki dua unit sepeda motor Honda dengan nilai total RP5 juta.

Komponen lain yang menambah kekayaan Amalia dalam bentuk aset bergerak senilai Rp1,03 miliar, sekuritas Rp19,7 juta, dan setara tunai dan uang tunai yang memiliki nilai lebih besar sebesar Rp1,12 miliar.

Namun, ia juga memiliki hutang RP1.87 miliar. Dengan demikian, dari total asetnya sebesar Rp6,47 miliar dikurangi nilai utang menjadi Rp4,59 miliar.

Berikut ini adalah rincian aset Hevearita Gunaryanti, mantan walikota Semarang sesuai dengan data LHKPN yang dirilis oleh KPK.

Baca Juga: Walikota Semarang Menunda Kepergian Retret ke Magelang

1. Tanah dan Bangunan: RP4.284.090.000

Tanah dan Bangunan Meliputi Luas 292 M2/200 M2 Di Kabupaten/Kota Semarang, Hasil Rp2.175.540.000 Lahan M2 di Kabupaten/Kota Semarang, Warisan Rp197.000.000 Tanah dan Bangunan Menutupi Tanah dan Bangunan Sempang Area 282 m2/170 m2 di Kabupaten/Kota Semarang, hasilnya sendiri Rp1.911.550.000

2. Transportasi dan mesin: IDR 5.000.000

Sepeda Motor, Honda, pada 2008, hasil RP. 3.000.000 sepeda motor, Honda Manual, pada tahun 1996, hasil RP mereka sendiri. 2.000.000

3. Aset Bergerak Lainnya: Rp1.034.268.711
4. Surat Berharga: RP19.700.000
5. Tunai dan Tunai Setara: Rp1.127.517.196
6. Aset Lainnya: –
7. Hutang: RP1.877.639.857

Total Properti (properti-DEBT): RP4.592.936.050

Baca Juga: Hukum Kemarin, SEMarang Walikota ditahan ke Tagar #Kaburajadulu

Baca juga: Semparah Walikota tiba -tiba disambut oleh ribuan orang

Reporter: Putri Atika Chairulia
Editor: Suryanto
Hak Cipta © primedailydigest.com 2025

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *