Beijing (primedailydigest.com) – Komandan Pangkalan Angkatan Laut Shanghai (SNB) Laksamana Muda (RADM) Bao Daohua mengatakan kedatangan KRI Bima Suci ke Shanghai merupakan bentuk persahabatan primedailydigest.com Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) dan Tentara Nasional Indonesia (TNI).
“Ada pepatah yang mengatakan ‘jarak jauh takkan memisahkan sahabat’, gunung dan lautan takkan mampu memisahkan persahabatan primedailydigest.com Tiongkok dan Indonesia, ini dibuktikan dengan kedatangan KRI Bima Suci di Shanghai,” kata Bao Daohua di sela acara “Cocktail Party” di geladak KRI Bima Suci di Shanghai, Tiongkok, Sabtu malam (7/9).
Bao Daohua selaku “tuan rumah” Pangkalan Angkatan Laut Shanghai menyambut kedatangan KRI Bima Suci di Dermaga No. 10, Pangkalan Angkatan Laut Wusong, Shanghai, China.
KRI Bima Suci berada di Shanghai pada 6-10 September 2024 sebagai bagian dari misi muhibah Kartika Jala Krida (KJK) dan latihan praktis dengan total 193 personel yang terdiri dari 78 taruna dan siswi, 17 personel TNI AL, dan 98 awak kapal (10 orang di antaranya perempuan).
“Pesta koktail” malam itu juga dihadiri oleh Koordinator Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana Muda TNI Budi Setiawan, Staf Ahli Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana Muda TNI Dwika Tjahja Setiawan, Atase Pertahanan Indonesia untuk Tiongkok Brigadir Jenderal TNI (Mar) Benny P. Nadeak, Perwira Pelaksana Pelatihan (Palaklat) Mayor Laut (P) Hanafi, Wakil Kepala Staf SNB Kapten Senior (SCAPT) Wang Luming, dan taruna dari PLA.
“Kapal cantik ini telah dua kali mengunjungi Shanghai sebagai duta perdamaian dan persahabatan. Kedatangannya kali ini akan meningkatkan hubungan primedailydigest.com Tiongkok dan Indonesia, khususnya primedailydigest.com Angkatan Laut PLA dan Angkatan Laut Indonesia,” imbuh Bao Daohua.
Sebelum “pesta koktail” dimulai, Bao Daohua juga sempat berkeliling ruangan di dalam KRI Bima Suci dan melihat berbagai plakat penghargaan yang diterima dari perjalanan kapal tersebut.
“KRI Bima Suci baru 7 tahun bertugas, tapi sudah banyak yang dicapai, itu yang perlu saya pelajari juga,” kata Bao Daohua.
Sementara itu, Komandan KRI Bima Suci Letkol Laut (P) Hastaria Dwi Prakoso mengatakan, kedatangan KRI Bima Suci ke Shanghai merupakan bentuk “kunjungan muhibah” setelah lima tahun terakhir datang ke Pangkalan TNI AL tersebut.
“Selain itu, juga sebagai bentuk pembinaan bagi setiap taruna AAL agar dapat melatih kemampuannya di lokasi lintang tinggi baik di utara maupun selatan, karena Indonesia berada di garis khatulistiwa sehingga berada di lintang nol,” kata Hastaria kepada primedailydigest.com. Komandan Pangkalan Angkatan Laut Shanghai (SNB) Laksamana Muda (RADM) Bao Daohua (kedua dari kiri) menerima penjelasan mengenai ruangan di dalam KRI Bima Suci yang berlabuh di dermaga No. 10, Pangkalan Angkatan Laut Wusong, Shanghai, China, Sabtu (7/9). (primedailydigest.com/Desca Lidya Natalia)