Cara memilih daun teh berkualitas dan teknik menyimpan yang baik

Cara memilih daun teh yang berkualitas dan teknik penyimpanan yang baik

Jakarta (primedailydigest.com) – Pemilik Siangming Tea House sekaligus pakar teh Suwarni Widjaja mengatakan untuk mendapatkan manfaat teh, Anda harus bisa memilih daun teh yang berkualitas baik dari bahan baku maupun teknik penyimpanannya.

Salah satunya, jika memilih teh hijau atau teh hijau Longjing, carilah yang bentuknya lurus dan warnanya sama dengan warna merata, atau disebut dengan jenis ming qian.

“Setiap daunnya ukurannya sama, warnanya rata, dan tidak terlihat terpotong-potong, jadi daunnya masih utuh, satu per satu. Nah, ini daun teh yang berkualitas, untuk teh hijau,” kata Suwarni saat ditemui primedailydigest.com, Rabu (20/11).

Untuk mendapatkan warna daun yang merata, teh hijau Longjing harus disangrai dalam wajan panas selama 1 jam dan diaduk dengan tangan.

Baca juga: Minum coklat panas atau teh hijau membantu menangkal efek negatif stres

Sedangkan teh yang dikemas dalam bentuk lembaran atau Pu Erl dengan cara dimasak ditandai dengan daunnya yang besar merata, mengkilat dan harum. Teh Pu Erl juga memiliki tunas di setiap daunnya yang menandakan kualitas proses pemetikannya. Hal ini juga berlaku untuk ciri-ciri teh Pu Erl mentah.

Warna daun teh Pu Erl juga lebih hitam namun merata pada seluruh teh yang terkandung di dalamnya, tidak keruh dan tidak layu. Teh ini juga bisa disimpan bertahun-tahun.

“Kalau teh Pu Erl begini, tidak kadaluarsa, bisa disimpan lama, tapi dengan syarat bahan bakunya harus murni dan bersih baru bisa. campurannya tidak jelas, tidak bisa disimpan berapa lama pun, tidak akan berfungsi,” ujarnya.

Baca juga: Manfaat Minum Teh untuk Kesehatan

Suwarni mengatakan, jika ingin menyimpan daun teh hijau longjing, setelah dibuka dari kemasannya, harus digunakan dalam waktu tiga bulan. Teh hijau longjing yang belum dibuka dapat disimpan di freezer selama 2-3 tahun. Selain teh hijau, teh lain yang bisa disimpan di freezer adalah teh jarum perak dan teh putih.

Sedangkan teh lempengan Pu Erl mentah dan matang merupakan teh yang dapat disimpan bertahun-tahun. Pu Erl mentah mempunyai aroma khas panggang atau terpanggang saat pertama kali dibuka, namun lama kelamaan baunya akan berkurang, saat itulah teh sudah bisa diminum. Suwarni mengatakan, teh mentah bisa mencapai puncak rasa paling nikmat diminum ketika umur penyimpanan mencapai 10 tahun atau lebih.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *