Jakarta (primedailydigest.com) – Mobil listrik Hyundai Ioniq 5n, sekarang dapat secara resmi dihitung dalam pengembangan mobil listrik Lamborghini pertama. Namun, bos merek supercar Italia mengatakan bahwa ia tidak menyukai fitur paling unik dari Hyundai Iioniq 5 n, yaitu suara perpindahan gigi dan suara mesin “buatan” yang dimaksudkan untuk meniru mobil bensin.
Kendaraan listrik Lamborghini pertama akan hadir pada akhir dekade ini sebagai coupe perjalanan tinggi yang diilhami oleh konsep Lanzador, dengan konfigurasi empat seekor, posisi mengemudi yang tinggi, dan setidaknya 1.000 kW, dilaporkan drive, Jumat (3/21).
Mobil ini dijanjikan untuk membuat suara, tetapi CEO Lamborghini Stephan Winkelmann menyatakan bahwa mobil ini tidak akan meniru jeritan mesin V12, V10, atau deru V8.
Baca Juga: Peluncuran Mobil Listrik Pertama Lamborghini Ditunda
“Dalam hal suara, kami belum memutuskan. Ini masih sesuatu yang kami pelajari,” kata Winkelmann kepada media lokal ketika ditanya apakah mobil listrik Lamborghini akan membuat suara mesin mirip dengan Ioniq 5 N.
“Personally I tend to disagree with the sound of fake engines in electric cars – and I have driven the car that you are talking about (ioniq 5n) – even if they have good feedback for drivers. For me, in addition to me, it is also important to feel the sensation of driving a lamborghini, so how the car reacts, how the car gets into the bend, how to brake, how to get out of the corner, and also the controlling behavior,” said Winkelmann.
“Dan ini adalah sesuatu yang sangat penting untuk digarisbawahi untuk masa depan mobil listrik. Untuk suara, kita masih punya waktu untuk memutuskan, dan itu tidak mudah, saya harus akui,” tambahnya.
Baca juga: Lamborghini memecahkan rekor penjualan baru
Tidak mengherankan, Winkelmann telah mengendarai Ioniq 5 n, karena mobil listrik berbahasa tinggi terlihat meninggalkan markas Lamborghini di Italia, dan pernyataannya merupakan konfirmasi resmi bahwa ia telah menguji mobil.
Driver IONIQ 5 N dapat memilih primedailydigest.com tiga suara mengemudi yang disintesis – termasuk pengapian, yang dimaksudkan untuk menggemakan mesin 2.0 liter turbo 2.0 silinder, yang dapat dihubungkan ke transmisi delapan kecepatan yang disimulasikan dengan pergeseran dayung.
Dia mengatakan Lamborghini memiliki “empat hingga lima tahun” untuk menentukan suara, karena versi produksi Lanzador yang baru akan diluncurkan pada tahun 2029 atau 2030.